Libur Panjang Januari 2025

image host

Akhir 2024 dan awal 2025 ada beberapa hari libur yang bisa dikategorikan sebagai “long weekend”. Tadinya saya sudah berencana untuk pergi motoran dengan salah satu teman saya. Tapi ternyata ybs tidak bisa.

Saya ajukan ke teman saya, gimana kalau bulan depan saja (Februari). Bukan long weekend sih, tapi weekend biasa. Agar teman saya juga bisa ikut (yang motornya Fazzio di beberapa tulisan sebelumnya) karena saat itu (Desember-Januari), surat-surat motornya belum turun. Di bulan 02 juga kegiatan perkuliahan saya sudah selesai.

Awalnya saya mengajak teman saya (sebut saja Wisnu)  untuk motoran ke daerah selatan Bandung (baca: Ciwidey dan sekitarnya). Namun ternyata Wisnu baru saja liburan dari sana beberapa waktu lalu.

image host

2018

Kemudian saya ajukan opsi ke Pelabuhan Ratu, karena dulu pada tahun 2018 (pas kuliah di Bogor) saya pernah motoran dengan teman saya ke sana, dan banyak tempat yang menarik (juga rute yang lumayan jauh). Dan saya kepikiran untuk ke sana lagi.

Yaa memang saya masih minim preferensi untuk tempat-tempat yang menarik hehe.

Ciletuh rock garden - panoramio.jpg
Oleh de uguh, CC BY-SA 3.0, Pranala

Cari-cari info tentang Pelabuhan Ratu-Geopark Ciletuh dan mungkin karena areanya sangat luas (Geopark) jadi bingung mau ke mana saja. Ada juga beberapa referensi video yang menampilkan beberapa ruas jalan atau jembatan tidak bisa dilalui karena imbas tanah longsor beberapa waktu belakangan.

Beberapa teman saya yang lain juga nampaknya kurang setuju motoran ke Pel. Ratu-Ciletuh. Karena jaraknya yang sangat jauh.

Teman saya (sebut saja Fahmi) mulai mencari info-info terkait tempat wisata. Baik yang di daerah Pelabuhan Ratu dan juga tempat lain. Saya juga sempat menyarankan wilayah Puncak 2-Bogor (Jonggol dan sekitarnya, dekat dengan Kopi Ki Demang yang waktu itu saya kunjungi) karena setahu saya juga banyak wisata (curug dll) di daerah sana.

Taman Wisata Alam Gunung Pancar.jpg
Gunung Pancar – Oleh EarthisticKarya sendiri, CC BY-SA 4.0, Pranala

Tentu juga salah satu syarat dari tempat wisata yang akan dikunjungi adalah minim atau bahkan tidak ada pungli. Karena sering ditemui di media sosial tentang maraknya pungli di daerah wisata yang berada di Jawa Barat. Salah satu yang terkenal (akan maraknya pungli) adalah Gunung Pancar (saya juga pernah ke sana pas 2017 wkwk).

Lama-lama kami pun memutuskan untuk tidak jadi ke Pelabuhan Ratu-Ciletuh dan lebih pilih wisata di daerah Bogor saja. Saya menyarankan wisata ke Situ Rawa Gede di Sukamakmur-Bogor. Salah satu alasannya karena tempat tersebut juga termasuk destinasi bersepeda (yang beberapa teman gowes saya juga pernah ke sana).

Situ Rawagede Jonggol.Jpg
Situ Rawagede – Oleh Jonggol Tualang – Karya sendiri , CC BY-SA 4.0, Pranala

Jarak dari Cibitung (kalau lihat di Maps) tidak sampai 80 km. Bisa ditempuh sekitar 2-3 jam dengan sepeda motor. Beda jauh dibandingkan dengan Pelabuhan Ratu yang lebih dari 130km.

Ada beberapa tempat lain juga yang jadi opsi. Misalnya Watugede Riverside (literally bener-bener di pinggir sungai). Terletak di daerah Sentul/Babakan Madang (gak terlalu jauh dari Bogor Kota).

image host

Saya baca-baca juga ternyata tempat ini (Watugede) masih relatif baru dan masih belum banyak pengunjungnya. Tempat camping ground juga relatif terbatas. Pemandangan utamanya adalah.. sungai. Untuk fasilitas seperti musholla, toilet, dan listrik juga tersedia.

Ada juga tempat lain yang menarik bagi saya. Yaitu Situ Rawa Cangkuang. Lokasinya gak terlalu jauh dari Rawagede dan juga ada danaunya.

image host

Salah satu yang jadi alasan mengapa tempat-tempat tersebut masuk ke list adalah tersedia paket camp/glamping(glamorous camping) dengan berbagai fasilitas. Sehingga kita tidak perlu repot-repot bawa lebih banyak perlengkapan seperti camping biasa.

Harga yang ditawarkan juga relatiff terjangkau, apalagi bisa kita atur untuk “patungan” agar lebih murah. Kisaran harga dari rata-rata paket yang ditawarkan adalah sekitar Rp500.000,- untuk 4-5 orang.

Teman-teman saya juga setuju dengan opsi paket camping ini. Saya sendiri juga penasaran dengan camping. Tadinya (saat masih berencana ke Pelabuhan Ratu-Ciletuh) untuk akomodasi/penginapan mau menginap di penginapan biasa atau hotel. Ternyata opsi camping ini sepertinya jauh lebih menarik daripada hotel hehehe.

Untuk tulisan kali ini sampai di sini dulu ya. Untuk topik ini stok ceritanya masih banyak. Akan dibuat berjilid-jilid.

Sampai jumpa. Bye.

Leave a Comment