Masih Almalinux

Hai semuanya, apa kabar? Kali ini saya mau nulis yang masih berkaitan dengan AlmaLinux. Kali ini kita coba untuk instal Libre Office. Secara default instalasi Alma Linux yang kita lakukan dari beberapa waktu lalu tidak disertai dengan Libre Office. Sebenarnya ada cara yang sangat mudah, yaitu buka Software Center dan cari Libre Office seperti pada … Read more

Eksplor Gnome Desktop Environment pada AlmaLinux

Hai semuanya, apa kabar? Setelah kemarin kita sama-sama belajar pasang GUI/DE pada AlmaLinux versi Minimal, selanjutnya kita coba eksplor DE Gnome. Sebenarnya, sekilas sudah saya tulis pada tulisan saya yang lalu tentang Vanilla OS. Tapi saya akan coba tulis lagi di tulisan ini hehehe. Mungkin tulisan ini akan bersifat subyektif karena sebagian besar aspek yang … Read more

Memasang Desktop Environment pada AlmaLinux Minimal

Hai semuanya, apa kabar? Kali ini saya maulanjutin tulisan yang kemarin. Kemarin kita sudah sama-sama belajar gimana cara pasang AlmaLinux di Gnome Boxes. Nah, kemarin kan kita lihat OSnya tidak menyediakan GUI/Desktop Environment (DE). Sebenarnya kalau untuk Server ya tidak butuh GUI sih. Tapi mari kita coba pasang GUI hehe. Secara default DE bawaan AlmaLinux … Read more

Gnome Boxes – Coba Distro Lain, Alma Linux Minimal

Hai semuanya. Balik lagi dengan saya disini. Kali ini saya mau coba-coba distro yang biasa dipake buat skala enterprise yaitu yang mirip-mirip dengan CentOS. Semenjak “kematian” CentOS pada tahun 2021 karena Red Hat selaku induk dari CentOS lebih memilih pengembangan CentOS Stream yang memiliki prinsip rolling release, bukan stable seperti CentOS biasa. Ada beberapa distro … Read more

Cara Install Linux Mint di Virtual Box – (Windows 11)

Hi All. Kali ini saya mau berbagi gimana cara download VirtualBox bagi temen-temen yang mau coba-coba Linux tanpa langsung install di disk. Metode ini biasa disebut dengan menggunakan Virtual machine atau bisa diibaratkan sebagai komputer virtual. Untuk Linuxnya kita pakai Linux Mint, karena Linux Mint adalah salah satu jenis (distribusi/distro) Linux yang ramah untuk pemula. … Read more

Sekilas Tentang Shared Storage dan Live Migration di Proxmox VE

Hai semuanya, apa kabar? Kali ini saya mau nulis lagi tentang Proxmox VE lagi. Kali ini tentang shared storage. Pada Proxmox VE juga mendukung penggunaan shared storage, yang bisa diartikan secara harfiah yaitu penyimpanan bersama. Artinya, pada Proxmox VE kita dapat menambahkan media penyimpanan yang dapat digunakan oleh berbagai node. Shared storage juga merupakan salah … Read more

WSL – Windows Subsystem for Linux

Hai semuanya, apa kabar? Kali ini saya mau menulis tentang WSL. Apa sih WSL itu? WSL adalah Windows Subsystem for Linux, ini merupakan fitur yang ada pada Windows yang memungkinkan kita untuk menjalankan sistem Linux pada Windows tanpa melakukan instalasi OS seperti apabila kita memasang Linux secara dual boot. Kita akan coba untuk melakukan konfigurasi … Read more

Clustering di Proxmox VE

Hai semuanya, apa kabar? Kali ini saya mau nulis tentang Proxmox lagi nih. Kali ini tentang Clustering. Clustering dalam PVE dapat dikatakan sebagai suatu proses menggabungkan beberapa server PVE menjadi satu cluster, yang memungkinkan untuk melakukan manajemen terpusat dan berbagi resource antar server Kali ini, kita mau coba pengujian, memiliki tiga server Proxmox yang berada … Read more

Menjadwalkan Backups pada Proxmox VE

Hai semuanya, apa kabar? Kali ini saya mau nulis lagi nih, lanjutin yang kemarin. Masih berkaitan dengan Backup. Kali ini saya mau coba nulis tentang menjadwalkan backup di Proxmox VE. Kalau kemarin kan saya udah nulis tentang gimana sih cara backup dan snapshot di Proxmox VE. Nah itu masih secara manual dan sederhana. Nah, bagi … Read more