Udah lama banget saya gak sepedaan ke kantor. Kali ini saya mau coba lagi. Tapi gak full gowes ke kantor. Tapi loading KRL. Karena rumah dan kantor saya sama-sama cukup dekat dengan stasiun KRL. Semalam (17/10) saya siapkan sepedanya. Bersihkan sprocket dan rantai, melumasi rantai, pompa ban, dan charge lampu. Saya cek jadwal kereta ada beberapa keberangkatan. Sekitar pukul 6:40, 6:52, dan 7:17. Saya juga cek prakiraan cuaca dan hasilnya tidak hujan.
Saya tadinya ingin naik kereta keberangkatan pukul 6:52. Namun karena ada suatu hal yang dicari, jadinya saya otw ke stasiun jam 7 untuk naik kereta keberangkatan pukul 7:17. Saya cek perkiraan sampai di Stasiun Bekasi sekitar pukul 7:33. Jarak dari Stasiun Bekasi ke kantor hanya sekitar 3 km dan saya pikir sepertinya keburu.
Di perjalanan (Jl Bosih) saya lihat jalanan cukup ramai. Mengingatkan saya saat kerja di tempat lama. Dulu saya berangkat ke kantor lama sekitar jam 6. Kalau tempat yang sekarang bisa lebih leluasa.
Akhirnya sampai juga di Stasiun Cibitung pukul 7 lewat. Masih ada sekitar 5-10 menit hingga kereta datang. Suasana jam 7 ternyata gak terlalu padat. Diinformasikan oleh announcer bahwa kereta akan datang pada pukul 7:18. Beda satu menit.
meong
Kereta pun datang. 10 kereta (atau gerbong). Di dalam kereta sudah banyak penumpang, sepertinya sudah tidak ada spot duduk yang tersedia. Saya juga tidak dapat sweet spot (baca: dekat pintu) karena sudah banyak yang naik.
Kereta pun melaju ke arah Stasiun Tambun. Ternyata, karena peron baru sudah dioperasikan maka pintu yang akan dibuka adalah pintu sebelah kanan dari arah datangnya kereta. Dulu kalau berhenti di Stasiun Tambun biasanya pintu yang dibuka adalah pintu sebelah kiri. Saya sedang berada di sebelah kanan. Waduh bakalan repot nih kayanya.
Benar saja, di Stasiun Tambun sudah sangat banyak penumpang yang hendak naik. Kereta juga sempat berhenti sebentar di Stasiun Tambun karena menunggu disusul kereta jarak jauh. Begitulah nasib KRL di lintas Cikarang-Bekasi. Harus “ngalah” dulu kalau ada kereta jauh yang lewat. Untuk tunggu kereta jauh tidak di semua stasiun, namun hanya beberapa stasiun. Yaitu stasiun yang punya banyak jalur seperti Cikarang, Tambun, dan Bekasi.
Terkadang mungkin teman-teman suka lihat KRL yang berhenti di sebelum Stasiun Bekasi (biasanya di jembatan underpass Bekasi). Itu kemungkinan karena menunggu jalur yang kosong di Stasiun Bekasi. Namun setelah Bekasi ke arah Jakarta, KRL dan kereta jauh punya jalurnya masing-masing. Tapi kayanya di Cakung juga bisa nunggu juga sih hehe.
Tiba di Stasiun Bekasi Timur, banyak juga penumpang yang naik. Perjalanan ke arah Bekasi ditempuh dengan kecepatan rendah. Mungkin karena menunggu jalur di Stasiun Bekasi. Tapi kereta tidak sampai berhenti total.
Tiba juga di Stasiun Bekasi. Pintu yang akan dibuka adalah pintu sebelah kanan. Agak repot nih, karena saya gak persis di depan pintu. Saya bilang ke penumpang lain kalau saya mau turun dan perlahan bergeser. Yang menunggu akan naik di Stasiun Bekasi juga banyak banget. Nah, kalau teman-teman mau naik kereta, dahulukan penumpang yang akan keluar/turun terlebih dahulu yaa.
Jam menunjukkan sekitar pukul 7:40. Terlambat beberapa menit dari jadwal. Saya buka sepeda saya dan lanjut gowes ke kantor. Tiba di kantor sebelum jam delapan.
Itu aja dulu cerita saya bike to work +loading. Sampai jumpa. Bye.