Hai, semuanya, apa kabar? Kali ini saya mau sharing mengenai Proxmox VE lagi. Selain menyediakan web interface sebagai tool untuk manajemen virtualisasi, ternyata Proxmox VE juga ada aplikasinya di Android. Lumayan nih bisa lebih gampang manajemennya. Bisa juga sih lewat web browser di Android, tapi kayanya aplikasinya menarik untuk dibahas. Kita coba yuk!
Pertama, kita buka Google Play Store dan cari aplikasi Proxmox VE (gambar 1) dan pasang/instal seperti instalasi aplikasi Android pada umumnya. Ukurannya hanya sekitar 7 MB.
gambar 1
Gambar 2 menampilkan tampilan awal dari aplikasi tersebut. Masih kosong. Terdapat tombol Add di pojok kanan bawah layar. Pilih tombol Add tersebut untuk masuk ke server Proxmox VE. Pada pengujian kali ini saya sudah ada server Proxmox VE yang masih fresh installed dan belum dikonfigurasi lebih lanjut. Gambar 2 menampilkan tampilan untuk menambahkan server di aplikasi Proxmox VE mobile.
gambar 2
Isikan alamat IP dari server Proxmox VE yang ingin kita tuju (gambar 3). Pastikan juga ponsel terhubung di dalam jaringan yang sama dengan server Proxmox VE.
gambar 3
Loh kok gak bisa (gambar 4)? Kita perlu melakukan konfigurasi SSLnya. Pilih tombol Settings dan matikan opsi Validate SSL connections. Kemudian lanjutkan proses login dengan menekan tombol Continue.
gambar 4
Gambar 5 menampilkan halaman selanjutnya. Masukkan nama pengguna dan kata sandi yang sesuai dengan server terkait. Pastikan juga Realm-nya sesuai. Apabila masih belum diapa-apain, secara default pakai Realm pam. Saran juga, tidak perlu memilih opsi Save password karena akan menyebabkan Connection error.
gambar 5
Gambar 6 menampilkan dashboard dari aplikasi ini apabila berhasil login. Pada halaman ini menampilkan general overview dari server Proxmox VE. Seperti penggunaan CPU dan memori, node apa saja yang terdaftar, juga VM/CT (container) yang dibuat. Pada gambar 6 masih belum ada VM/CT yang dibuat karena server Proxmox VE-nya juga baru diinstal hehe.
gambar 6
Pada aplikasi ini juga memiliki beberapa halaman/tab. Resources tab dapat digunakan untuk melihat penyimpanan yang terhubung ke server Proxmox VE beserta kondisinya. Pada gambar 7 menampilkan storage yang terhubung masih barupa local dan local-lvm dan statusnya aktif (online).
gambar 7
Selanjutnya ada Access tab (Gambar 8). Kurang lebih fungsinya seperti menu Permission yang ada pada web interface. Pada tab ini kita dapat menyesuaikan hak akses atau role dan pengguna yang digunakan untuk mengakses server Proxmox VE.
gambar 8
Terdapat juga Sites tab (gambar 9). Tab ini berfungsi untuk melihat daftar sesi apa saja yang sedang digunakan dan server mana saja yang tersedia. Untuk kembali ke sesi aktif, pilih sesi pada Active Sessions
gambar 9
Sepertinya banyak hal yang bisa dilakukan dengan aplikasi ini. Mungkin di tulisan yang akan datang kita coba untuk membuat VM melalui aplikasi ini. Sampai jumpa, bye~