Mode Jaringan Virtual Box: NAT VS Bridged

Hai semuanya, apa kabar? Kali ini saya mau sharing singkat. Mengenai jenis adapter jaringan yang ada pada Virtual Box.

Mungkin teman-teman disini ada yang pernah pakai Virtual Box untuk instalasi VM dan bingung mau pakai opsi adapter yang mana. Secara default sih pakai NAT. Tapi apa teman-teman tau perbedaannya? Saya juga dulu gak tau hehehe.

NAT

NAT adalah akronim dari Network Address Translation. Singkatnya, NAT merubah private IP menjadi public IP. Opsi ini pada Virtual Box memungkinkan VM mengakses internet dan mengenali perangkat lain yang ada pada jaringan host (host: komputer induk) namun perangkat dari luar termasuk host secara default tidak bisa mengenali VM tersebut. Gambar 1 menampilkan saya mencoba ping dari VM ke host dan sebaliknya dalam mode NAT.

image host

gambar 1

Konfigurasi ini sama seperti yang berlaku pada Gnome Boxes. Dan pada Gnome Boxes tidak ada konfigurasi untuk mengganti mode jaringannya. Jadi, saat saya coba ping dari VM yang ada di Boxes keĀ host bisa. Tapi saat coba ping dari host ke VM tidak bisa. Hal ini walaupun agak menyulitkan namun dapat lebih menjaga keamanan VM karena tidak dapat dikenali oleh perangkat lain yang ada di jaringan yang sama.

Bridged Adapter

Seperti namanya, bridged adapter artinya adalah menjembatani. Seperti menjembatani VM dengan jaringan host. Apabila menggunakan jenis adapter ini, maka VM akan dianggap sebagai suatu perangkat sendiri yang ada di dalam jaringan. Serta dapat berkomunikasi (misalkan saling ping) dengan perangkat lain yang ada di jaringan yang sama. Gambar 2 menampilkan saya mencoba ping dari VM ke host dan sebaliknya dalam mode bridged adapter.

image host

gambar 2

Walaupun terlihat lebih convenient karena dapat dikenali oleh perangkat lain yang ada di dalam jaringan yang sama, namun hal ini juga menjadi salah satu celah keamanan yang mungkin dapat membahayakan VM. Jadi, perlu pengawasan agar tidak dapat serangan atau akses yang tidak sah dari perangkat lain.

Pilih Mana?

Tentu kembali lagi ke kebutuhan teman-teman. Tiap jenis memiliki plus-minusnya masing-masing. Pilih mode NAT apabila teman-teman tidak membutuhkan akses VM dari perangkat lain namun pilih mode Bridged apabila teman-teman ingin VMnya dapat dikenali/diakses dari perangkat lain yang ada di dalam jaringan yang sama.

Segitu dulu yaa tulisan kali ini. Sampai jumpa, bye~

Leave a Comment