Skip to content

zaidan's blog

a newbie, writing IT-related stuff and some personal experiences

Menu
  • IT
  • Personal life/opinion
  • Linux
  • Sepeda
  • Proxmox
  • VM/Container
  • Kuliah/Catatan Kuliah
Menu

Sistem Bilangan Biner

Posted on 18/01/2024 by Zaidan

Hai semuanya, apa kabar? Kali ini saya mau nulis lagi hehehe. Tentang bilangan biner.

Dulu pas kuliah sempet belajar tentang jenis-jenis sistem bilangan, salah satunya adalah biner. Biner sangat erat kaitannya dengan komputer. Biner merupakan sistem bilangan yang terdiri dari 2 angka, yaitu 1 dan 0. Dapat dikatakan juga 1 artinya adalah hidup (on) dan 0 artinya mati (off). Komputer bekerja dengan prinsip ini.

Kita belajar yang dasar saja dulu yuk.

Sebagai contoh, kita punya bilangan biner dengan nilai 1011(2) ((2)<- menyatakan biner, (10)<- menyatakan desimal (bilangan biasa)). Artinya bilangan itu memiliki empat bit. Berikut ini ilustrasinya:

Tiap tempat bit memiliki nilai. Dihitungnya dari kanan ke kiri. Bit paling kanan nilainya adalah 20 =1, dan jumlah pangkat naik tiap bit ke kiri. Jadi, pada gambar diatas, nilai tiap tempat dari tempat pertama ke tempat paling kiri adalah 1, 2, 4, dan 8.

Selanjutnya, seperti yang tadi kita pelajari, 0=mati, 1=hidup. Begitu juga dengan hal ini. Pada gambar diatas, bit dengan nilai 8, 2, 1 “statusnya” hidup, dan bit dengan nilai 4 statusnya mati, berarti:

8 ditambah 2 ditambah 1 hasilnya adalah 11₍₁₀₎.

Sebenarnya, sistem biner ini lebih mudah dipahami kalau kita sudah ingat deret bilangan “power of two” seperti yang biasa terdapat pada memori, yaitu 1,2,4,8,16,32,64, …. Karena nilai pada bit sistem bilangan biner mengikuti deret tersebut.

Yuk kita latihan lagi. Sekarang kita coba bilangan 1101(2) kita ubah ke desimal, pakai cara seperti tadi.

1101(2) = 13(10)

Kalau nilainya full semua 4 bit bisa menampung hingga berapa nilai desimal ya? Yuk kita coba..

Bilangan biner dengan jumlah 4 bit dapat menampung nilai hingga 15(10). Berarti, lebih dari 15(10), perlu ditambah jumlah bitnya. Kita coba dengan bilangan baru, misalnya 1101111(2) berapa ya bentuk desimalnya…

Bit yang bernilai on adalah bit dengan nilai 64, 32, 8, 4, 2, dan 1. Maka, nilainya adalah 64+32+8+4+2+1= 111(10) . Lalu, berapa nilai desimal yang bisa ditampung dari bilangan biner dengan jumlah bit 8 (1 byte)?

Bilangan biner dengan 1 byte mampu menampung hingga 255(10).

Gimana? Sudah pada paham kan cara konversi bilangan biner ke bilangan desimal. Gampang atau susah nih? Hehehe. Tulisan kali ini sampai segini dulu ya, selanjutnya kita belajar cara konversi bilangan desimal ke dalam bilangan biner. Tapi itu lain kali aja ya, di tulisan lainnya. Bye~

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tulisan saya yang lain:

  • Menjadwalkan Backups pada Proxmox VE
  • Gowes Bogor – part 1
  • Pengalaman Mengambil Online Linux Course
  • Motoran ke Rawagede – Perjalanan Jonggol-Sukamakmur

Arsip blog

  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024
  • February 2024
  • January 2024
  • December 2023
  • November 2023
  • October 2023
  • September 2023
  • August 2023
  • July 2023
  • June 2023
  • May 2023
© 2025 zaidan's blog | Powered by Superbs Personal Blog theme